Mungkin kita sudah bertemu semenjak kita sering bersama.
Bercerita tentang cinta, kehidupan, apa saja disekitar kita.
Banyak tentang cinta sebenarnya.
Kisah cinta kawan tercinta.
Saling menyayangi karena berbagi.
Duniapun tau kita sering bersama.
Bukan karena cinta, karena cerita.
Hai dopamin.
Akupun jadi ketagihan bersamamu.
Begitu nyaman dan menyenangkan bersamamu.
Tertawa bersama.
Lepas.
Terbahak-bahak membuana.
Kita hanyalah kita depan kita.
Dan kitapun melanjutkan cerita kita tentang dia, mereka, dan siapapun itu.
Hai neuropinefrin.
Aku selalu tersenyum mengingatmu.
Candamu.
Kebaikanmu.
Perhatianmu.
Kadang jantungku berdegup cepat ketika kamu bergerak mendekatiku.
Atau kamu berdiri didekatku.
Hai oksitosin.
Mengapa kamu tiba-tiba datang.
Ketika saya sedang melankolis seperti ini.
Sungguh, aku seperti ingin dijaga dengan sekuat tenagamu.
Antara bahagia dan kebingungan.
Hal ini terasa tidak benar.
Kamu dengan patah hatimu dan aku dengan patah hatiku.
Hai vasopressin.
Kapankah kita akan bertemu?
Mungkin nanti disaat kita berjanji bersama selamanya.
10 Desember 2010, 22.24
2 komentar:
insulin kok ga masuk ya? hehehehe
mantap!
wow.. si insulin beregulasi bersama semua hormon hormaon tersebut.. haha..
makasiih.. ^^
Posting Komentar
Harus bin wajib isi komentar.. oke.. hehe